Articles
Kejahatan Seksual Anak, Salah Siapa?
Child Sexual Crimes, Whose Fault Is It? Kejahatan seksual di Indonesia sudah memasuki fase darurat. Kasus yang menimpa YY, pelajar berumur 14 tahun di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, menjadi titik api pemicu naiknya konsen publik terhadap isu kejahatan seksual. Belum reda pemberitaan media terhadap peristiwa pemerkosaan dan pembunuhan oleh 14 pemuda tersebut, kasus serupa menimpa EP (19). Pemerkosaan yang juga
5 Kelalaian Orangtua Dekatkan Anak pada Kejahatan Seksual
5 Parental Negligence That Brings Children Closer to Sexual Crimes Kasus kejahatan seksual banyak menghiasi halaman media beberapa bulan belakangan. Kasus pemerkosaan dan pembunuhan yang terjadi pada YY, pelajar berusia 14 tahun di Bengkulu, ibarat pucuk gunung es, memicu perhatian masyarakat Indonesia terhadap permasalahan serius anak jaman ini. Terbunuhnya EP (19) tak lama setelahnya membuat masyarakat makin geram. Beberapa pelaku
Jadikan Pembelajaran Sebagai Kebiasaan
Make Learning a Habit Anak bisa karena terbiasa. Prinsip itulah yang diterapkan oleh Growing Kid School dalam setiap pembelajarannya. Founder Growing Kid School, Emilia Tjandra, menceritakan bahwa cara terbaik mengajarkan hal baru pada anak adalah dengan membiasakan anak melakukan hal tersebut. “Prinsip yang kami terapkan sama dengan prinsip yang diterapkan orangtua agar anak mampu mengingat dan memanggil orangtuanya. Anak bisa
Pentingnya Menyekolahkan Anak Sejak Dini
The Importance of Sending Children to School from an Early Age Kurangnya pengetahuan orangtua tentang pentingnya menyekolahkan anak sejak dini menjadi salah satu alasan mengapa orangtua enggan memasukkan anaknya pada playgroup. Puty Sonia Yudianovin, Kepala Sekolah Playgroup Growing Kid School, menjelaskan bahwa hal ini memang banyak ditemui di masyarakat. “Anak-anak di usia 3-4 tahun kebanyakan memang sudah disekolahkan. Yang agak
Belajar Tidak Harus dengan Duduk Diam
Visual Learner Generation Metode pembelajaran dimana guru menerangkan dan siswa mendengarkan adalah metode lama yang makin diminimalisir. Metode ini dipandang kurang efektif bila diterapkan pada anak generasi sekarang yang sebagai besar adalah visual learner generation . Founder Growing Kid School, Emilia Tjandra, sangat setuju dengan gagasan tersebut. “Anak disuruh duduk, diam, dan menghafal, itu membosankan bagi anak. Anak akan merasa
Playgroup Field Trip to Ranch Market
Playgroup Field Trip to Ranch Market Kegiatan berbelanja adalah kegiatan yang menyenangkan, tetapi apa jadinya bila yang berbelanja adalah anak usia 2-4 tahun? Sabtu, 23 April 2016, anak-anak Playgroup GROWING KID membuktikan bahwa anak-anak juga tidak kalah mahir dalam hal berbelanja. Dengan mengambil lokasi di RANCH MARKET Jl. Basuki Rahmat 16-18 Surabaya, siswa siswi Playgroup diajak berkeliling terlebih dahulu untuk
Kindergarten Field Trip to Dental Land
Kindergarten Field Trip to Dental Land Banyak orang tua yang khawatir jika mengajak buah hatinya ke dokter gigi. Peralatan kesehatan di dalam ruangan dokter gigi sering membuat anak-anak takut dan menangis. Hal inilah yang menjadi tugas sekolah dalam merubah persepsi negatif anak-anak tentang pemeriksaan gigi. Kamis, 21 April 2016, TK GROWING KID mengajak anak-anak untuk mengenal profesi dokter gigi dan
Event Report – Rayakan Hari Kartini dengan Aktivitas Kreatif
Celebrate Kartini Day with Creative Activities Surabaya – Berbagai aktivitas mewarnai perayaan Hari Kartini di Sekolah Growing Kid. Kegiatan yang dilakukan pada 21 April lalu ini melibatkan siswa kelas 1 hingga kelas 4 SD Growing Kid. Diadakan dengan tujuan utama untuk mengenang jasa Kartini sebagai pahlawan pembela hak perempuan, aktivitas yang dilakukan pun berkaitan dengan sosok Kartini. Mengambil tempat di
Elementary Field Trip to Mojokerto
Elementary Field Trip to Mojokerto Field trip adalah kegiatan yang senantiasa dinanti oleh murid Sekolah Growing Kid. Jumat, 15 April 2016, hujan lebat pagi hari yang sebabkan beberada wilayah di Kota Surabaya terendam, tidak menyurutkan semangat anak-anak SD GROWING KID untuk mengikuti Field Trip ke Kota Mojokerto. Kegiatan rutin yang diadakan dua kali dalam setahun ini selalu disambut antusiasme murid memperoleh pengetahuan dan pengalaman belajar
Event Report – Family Day 2016
Family Day 2016 Kegiatan Family Day yang dilakukan oleh level PG-TK pada hari Sabtu, 2 April 2016 yang lalu disambut dengan sangat baik oleh para peserta. Para peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah para orang tua (ayah dan ibu) atau sanak keluarga beserta siswa/siswi Growing Kid School. Dimulai pukul 8 pagi, Family Day diawali dengan kegiatan jalan sehat di sekitar sekolah
Sekolah nasional plus mengutamakan perkembangan karakter dan akademis siswa. Growing Kid School menggunakan kurikulum nasional dikombinasikan dengan international learning program yang mengarah pada pembelajaran aktif menonjolkan kompetensi siswa.
